Cara Menganalisis RAKF dengan cara Manual, Excel, dan Spss

A. Pengertian
Percobaan Faktorial dengan rancangan dasar Rancangan Acak Kelompok (RAK) adalah percobaan dimana faktor yang dicobakan lebih dari satu faktor dan menggunakan RAK sebagai rancangan percobaannya.  Rancangan ini dipilih apabila satuan percobaan yang digunakan tidak seragam, sehingga perlu pengelompokan, sedangkan pada RAL Faktorial, satuan percobaan relatif seragam sehingga tidak perlu adanya pengelompokkan.  Pada prinsipnya percobaan RAK Faktorial sama dengan percobaan RAKL tunggal yang telah dibahas sebelumnya namun dalam percobaan ini terdiri dari dua faktor atau lebih.
    2. Pengaturan Unit-unit Penelitian
Prinsip : Ulangan pada RALF menjadi kelompok pada RAKF, dan perlakuan terdiri dari 2 atau lebih dari 2 faktor perlakuan, setiap unit penelitian disebar secara acak pada kelompoknya.
       3. Model Matematika
Hijk = π + Ki + Pj + Pk + (Pj x Pk) + eijk
Keterangan :
Hijk               = Hasil akibat perlakuan ke-j dan perlakuan ke-k pada kelompok ke-i
π                   = Nilai tengah umum
Ki                 = Pengaruh kelompok ke-i
Pj                = Pengaruh faktor perlakuan ke-j
Pk            = Pengaruh faktor perlakuan ke-k
Pj x Pk    = Interaksi perlakuan ke-j dan perlakuan ke-k
Eijk                    = Eror akibat perlakuan ke-j dan perlakuan ke-k pada kelompok ke-i
i               = 1, 2, …., k (k = kelompok)
j               = 1, 2, …., p ke-1 (p = perlakuan ke-1)
k              = 1, 2,…... p ke-2 (p = perlakuan ke-2)
UNTUK LEBIH JELASNYA PERHATIKAN CONTOH DI BAWAH INI KITA AKAN MENGOLAH DATA DARI HASIL PENELITIAN SRI AIDA FITRI(1105104010005), PROGRAM STUDI PETERNAKAN, FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS SYIAH KUALA, 2015
Data ini merupakan hasil penelitian dengan judul : “Pengaruh Perlakuan Jenis Pupuk Organik dan Varietas Jagung Putih Terhadap  Total Biomasa Tanaman jagung Putih Sebagai Pakan Ternak”
Data Skripsi
MENGANALISIS MENGGUNAKAN CARA MANUAL


·      
   Derajat bebas
1.      Derajat Bebas (db) Kelompok             
                                    = Perlakuan – 1
                        =  4 – 1
                        = 3
2.      Derajat Bebas (db) A
            = 2 – 1
            =  1

3.      Derajat Bebas (db) B                   
                                     = 2 – 1
                                     = 1
4.      Derajat Bebas (db) AB                   
                                    = 1 X 1
                                    = 1
5.      Derajat Bebas (db) Galat                            
                         = ab (r -1 )
       = 9
6.      Derajat Bebas (db) Total
  = abr -1
              = 15
               
·         Kuadrat tengah

1.       Kuadrat Tengah (KT) A           
 = JKP(A)/(p-1)
 =  0,25/ 1
 = 0,25
2.      Kuadrat Tengah (KT) B    
 = JKP(B)/(p-1)
 =  1/ 1
 = 1
3.      Kuadrat Tengah (KT) AB    
 = JKP(AB)/(p-1)
 =  0,25/ 1
 =  0,25
4.      Kuadrat Tengah Galat                                                      
   = JKG/dbG
       = 1/ 9
   = 0,11
·         F Hitung  ( K)   
 = KTK/KTG   
 = 0,16/0,11
       = 1,45
·        

F Hitung  ( A)   
 = KTA/KTG   
 = 0,25/0,11
 = 2,27
·         F Hitung  ( B)   
 = KTB/KTG   
 = 1/0,11
 = 9,09

·         F Hitung  ( AB)   
 = KTAB/KTG   
 = 0,25/0,11
 = 2,27
Tabel Anova

SK
DB
JK
KT
F hitung
F Tabel
0,05
0,01
Kelompok
3
6,25
2,08
1,45tn
3,86
6,99
A
1
4
4
2,27tn
5,11
10,56
B
1
6,25
6,25
9,09*
5,11
10,56
AB
 1
0,25
0,25
2,27tn
5,11
10,56
Galat
 9
3
0,33
Total
 15
20




MENGANALISISI MENGGUNAKAN MS EXCEL

Langkah 1 : Jalankan Program Microsoft Excel
Langkah 2 : Masukkan data Lampiran 1a yang berasal dari Skripsi ke dalam Microsoft Excel

Langkah 3 : Masukan Rumus untuk mencari rata-rata dan jumlah

Langakah 4. kemudian, untuk mencari jumlah Ulangan (U) hingga ke f hitung gunakan formula seperti di bawah ini dan disesuaikan dengan data yang ada.
Langkah 5. Buat tabel sidik ragamnya dengan formula dibawah ini, sesuaikan dengan data.
  

Menganalisis Menggunakan Program SPSS



Ketika membuka Program SPSS, ada dua Windows yang muncul yang pertama Untuk Data dan yang kedua yaitu Untuk Output setelah menganalisis
Ø  Tampilan Bagian Data

Ø  Tampilan Bagian Output
  
Langkah 2 : Mengisi bagian Varibel view seperti di bawah ini
Langkah 3 : Mengisi bagian nama pada variabel view seperti di bawah ini

Langkah 4 : Mengisi bagian decimals pada variabel view seperti dibawah ini
Langkah  5 : Mengisi bagian Label pada variabel view seperti dibawah ini


Langkah  6 : Mengisi bagian Values pada variabel view seperti dibawah ini
Klik bagian perlakuan pada values untuk memberikan label perlakuan1 dan perlakuan2 yang akan kita buat.Selanjutnya klik bagian kelompok pada values untuk memberikan label pada kelompok yang kita lakukan.
Langkah 7 : Mengisi data view
Klik bagian data view
Langkah 8 : Selanjutnya Isi Bagian Kolom Perlakuan1 dan perlakuan2, kelompok, dan Hasil. Seperti di bawah ini.
Langkah 9 : Menganalisis Data
Klik Bagian Analyze à General Linear Model à Univariate

Langkah 10 : Setelah itu muncul seperti di bawah ini
Klik Bagian [Hasil] à Klik Tanda Panah Pada Bagian Dependent Variable, sehingga seperti ini

Setelah itu Klik Bagian Kompos Kopi à Bagian Giberelin à Bagian Ulangan à Klik tanda panah pada bagian Fixed Factors, tapi melakukannya satu persatu, lalu muncul seperti ini :
Langkah 11 : Klik Bagian Model à Klik Custom

Setelah diklik Model, maka akan muncul seperti di bawah ini :
Setelah bagian Custom diklik, lihat bagian Kiri Kotak Dialog Univariate: Model, disitu ada bagian Factor & Covariates, Klik bagian Perlakuan 1
Setelah bagian Perlakuan 1 telah muncul di bagian model à Lakukan hal yang sama terhadap Perlakuan2 à Ulangan à sehingga tampil seperti di bawah ini.

Setelah muncul seperti di atas, lalu buat untuk Interaksi à Klik Perlakuan 1 à Tekan tombol Shift à Klik Perlakuan 2 à Klik Tanda Panah di Bagian tengah à Klik Continue
Langkah 12  : Klik bagian Post Hoc, Post Hoc berfungsi untuk menguji Lanjut dari Hasil Penelitian


Setelah itu tampil Kotak dialog yang baru, seperti di bawah ini

Klik Bagian Perlakuan 1, dan klik Tanda Panah pada bagian tengah :

Lakukan hal yang sama dengan Perlakuan 2, sehingga tampil seperti dibawah ini :

Setelah itu Klik Bagian LSD (untuk Uji BNT), Tukey (untuk Uji BNJ), dan Duncan (Untuk Uji Duncan) à Klik Continue


Lalu klik Continue
Langkah 13 : Setelah itu tampil seperti di bawah ini, maka klik OK

Langkah 14 : Lalu Muncul OUTPUT dari analisis yang dilakukan
Pada bagian Tabel Sidik Ragam dari Output SPSS, bandingkan dengan data yang diolah dengan Microsoft Excel dan juga bandingkan dengan Skripsi yang telah dibuat :
Pada bagian Tabel Sidik Ragam dari Output SPSS, bandingkan dengan data yang diolah dengan Microsoft Excel dan juga bandingkan dengan Skripsi yang telah dibuat :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Menganalisis RAL menggunakan Manual, Excel,dan SPSS

Cara Menganalisis RALF dengan cara Manual, Excel, dan Spss